A. Pengertian strategi pembelajaran
Dick
and Carey (1985) mengatakan bahwa strategi pembelajaran menjelaskan
komponen-komponen umum dari suatu set bahan instruksional dan prosedur yang
akan digunakan bersama bahan-bahan tersebut untuk menghasilkan hasil belajar
tertentu pada peserta didik. Lima komponen umum dari strategi instruksional
adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan
pra-instruksional
2. Penyajian
informasi
3. Partisipasi
peserta didik
4. Tes
5. Tindak
lanjut
Strategi instruksional adalah suatu
komponen system instruksional yang masih terbelakang. Tampaknya para ahli
sepakat bahwa strategi instruksional berkenaan dengan pendekatan pengajaran
dalam mengelola kegiatan instruksional untuk menyampaikan materi atau isi
pelajaran secara sistematik, sehingga kemampuan yang diharapkan dapat dikuasai
oleh siswa secara efektif dan efisien. Terdapat 4 pengertian yaitu :
1.
Urutan kegiatan
instruksional
2.
Metode
instruksional
3.
Media
instruksional
4.
Waktu yang
digunakan oleh pengajar dan siswa dalam menyelesaikan setiap langkah dalam
kegiatan instruksional.
Karena strategi instruksional disusun
untuk mencapai tujuan instruksional tertentu, ia harus disusun sesuai dengan
TIK. Pada dasarnya strategi instruksional terbagi atas empat komponen utama
yitu : urutan kegiatan instruksional, metode, media dan waktu.
Komponen utama yaitu urutan kegiatan
instruksional mengandung beberapa komponen yaitu pendahuluan, penyajian dan
penutup. Komponen pendahuluan terdiri atas tiga langkah yaitu :
1.
penjelasan singkat tentang isi pelajaran,
2.
Penjelasan
relevansi isi pelajaran baru dengan pengalaman siswa ,
3.
Penjelasan
tentang tujuan instruksional.
Komponen penyajian juga terdiri dari
tiga langkah yaitu : uraian, contoh dan latihan. Sedangkan komponen penutup
terdiri atas dua langkah yaitu : tes formatif dan umpan balik serta tindak
lanjut.
Komponen utama yang kedua yaitu metode
instruksional terdiri atas berbagai macam metode yang digunakan dalam setiap
langkah pada urutan kegiatan instruksional. Sedangkan komponen utama yang
ketiga yaitu media instruksional, berupa media cetak dan media audio visual
yang digunakan pada setiap langkah pada urutan kegiatan instruksional.
- Urutan Kegiatan Instruksional
1. Subkomponen
pendahuluan
Pendahuluan merupakan kegiatan awal dari
kegiatan instruksional yang sesungguhnya Dick dan carey (1985) menyebutnya pre
instruksional activities dan modul UT menggunakan istilah pengantar atau kadang
disebut pendahuluan. Fungsi subkomponen pendahuluan ini akan tercermin dalam
ketiga langkah ini yaitu :
a.
Penjelasan
singkat tentang isi pelajaran
b.
Penjelasan
relevansi isi pelajaran baru
c.
Penjelasan
tentang tujuan instruksional
Dengan adanya ketiga pendahuluan
tersebut, siswa telah memiliki gambaran global tentang isi pelajaran yang akan
dipelajarinya, kaitannya dengan pengalaman sehari-hari, bermotivasi tinggi
untuk mempelajarinya dan mungkin dapat mengorganisasikan kegiatan belajar
sebaik-baiknya.
2. Subkomponen
penyajian
Terdapat tiga
pengertian pokok yaitu :
a. Uraian
Merupakan
penjelasan tentang materi pelajaran atau konsep, prinsip dan prosedur yang akan
dipelajari siswa.
b.
Contoh
Adalah
benda atau kegiatan yang terdapat dalam kehidupan siswa sebagai ujud dari
materi pelajaran yang sedang diuraikan.
c.
Latihan
Adalah
kegiatan siswa dalam rangka menerakan konsep, prinsip atau prosedur yang sedang
dipelajarinya ke dalam praktek yang relevan dengan pekerjaan atau kehidupannya
sehari-hari.
Untuk uraian (U), contoh ( C ) dan
latihan (L) dapat bervariasi sesuai dengan karakteristik materi yang akan
dibahas. Terdapat enam variasi urutan yaitu :
UCL
Penyajian
yang konservatif (Merryl & Tennyson, 1997), dikenal dengan metode deduktif.
ULC
Sesuai
untuk mengajarkan keterampilan gerak melalui penjelasan, percobaan kemudian
gerak.
CUL
Bergerak
dari khusus ke umum.
LUC
Tepat
digunakan untuk menimbulkan dinamika siswa dalam belajar melalui coba-coba.
LCU
Tepat
untuk mengembangkan kreativitas dan keberanian siswa mencobakan ide yang
dimiliki.
3. Subkomponen
penutup
a. Tes
formatif
Merupakan
satu set pertanyaan untuk dijawab atau seperangkat tugas untuk dilakukan untuk
mengukur kemajuan belajar siswa setelah menyelesaikan suatu tahap pelajaran.
b.
Tindak lanjut
Adalah
kegiatan yang dilakukan siswa setelah melakukan tes formatif mendapatkan umpan
balik.
- Faktor pembatas pilihan strategi
pembelajaran
Seorang guru harus menentukan strategi
mana yang akan dipilih dalam suatu peristiwa pembelajaran. Titik tolak untuk
penentuan strategi pembelajaran tersebut adalah perumusan tujuan
pembelajarannya secara jelas. Strategi memang harus dipilih untuk membantu
mencapai tujuan secara efektif dan produktif. Langkah yang harus ditempuh
adalah sebagai berikut : pertama menentukan tujuan dalam arti merumuskan tujuan
dengan jelas sehingga dapat diketahui apa yang diharapkan dapat dilakukan
siswa, dalam kondisi yang bagaimana serta seberapa tingkat keberhasilan yang
diharapkan.
Kriteria
pemilihan strategi pembelajaran menurut Gerlach dan Ely adalah efisiensi,
efektivitas dan keriteria lain.
18 Desember 2013
Label:
STRATEGI PEMBELAJARAN
Strategi Pembelajaran
Label:
STRATEGI PEMBELAJARAN
A. Pengertian strategi pembelajaran
Dick
and Carey (1985) mengatakan bahwa strategi pembelajaran menjelaskan
komponen-komponen umum dari suatu set bahan instruksional dan prosedur yang
akan digunakan bersama bahan-bahan tersebut untuk menghasilkan hasil belajar
tertentu pada peserta didik. Lima komponen umum dari strategi instruksional
adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan
pra-instruksional
2. Penyajian
informasi
3. Partisipasi
peserta didik
4. Tes
5. Tindak
lanjut
Strategi instruksional adalah suatu
komponen system instruksional yang masih terbelakang. Tampaknya para ahli
sepakat bahwa strategi instruksional berkenaan dengan pendekatan pengajaran
dalam mengelola kegiatan instruksional untuk menyampaikan materi atau isi
pelajaran secara sistematik, sehingga kemampuan yang diharapkan dapat dikuasai
oleh siswa secara efektif dan efisien. Terdapat 4 pengertian yaitu :
1.
Urutan kegiatan
instruksional
2.
Metode
instruksional
3.
Media
instruksional
4.
Waktu yang
digunakan oleh pengajar dan siswa dalam menyelesaikan setiap langkah dalam
kegiatan instruksional.
Karena strategi instruksional disusun
untuk mencapai tujuan instruksional tertentu, ia harus disusun sesuai dengan
TIK. Pada dasarnya strategi instruksional terbagi atas empat komponen utama
yitu : urutan kegiatan instruksional, metode, media dan waktu.
Komponen utama yaitu urutan kegiatan
instruksional mengandung beberapa komponen yaitu pendahuluan, penyajian dan
penutup. Komponen pendahuluan terdiri atas tiga langkah yaitu :
1.
penjelasan singkat tentang isi pelajaran,
2.
Penjelasan
relevansi isi pelajaran baru dengan pengalaman siswa ,
3.
Penjelasan
tentang tujuan instruksional.
Komponen penyajian juga terdiri dari
tiga langkah yaitu : uraian, contoh dan latihan. Sedangkan komponen penutup
terdiri atas dua langkah yaitu : tes formatif dan umpan balik serta tindak
lanjut.
Komponen utama yang kedua yaitu metode
instruksional terdiri atas berbagai macam metode yang digunakan dalam setiap
langkah pada urutan kegiatan instruksional. Sedangkan komponen utama yang
ketiga yaitu media instruksional, berupa media cetak dan media audio visual
yang digunakan pada setiap langkah pada urutan kegiatan instruksional.
- Urutan Kegiatan Instruksional
1. Subkomponen
pendahuluan
Pendahuluan merupakan kegiatan awal dari
kegiatan instruksional yang sesungguhnya Dick dan carey (1985) menyebutnya pre
instruksional activities dan modul UT menggunakan istilah pengantar atau kadang
disebut pendahuluan. Fungsi subkomponen pendahuluan ini akan tercermin dalam
ketiga langkah ini yaitu :
a.
Penjelasan
singkat tentang isi pelajaran
b.
Penjelasan
relevansi isi pelajaran baru
c.
Penjelasan
tentang tujuan instruksional
Dengan adanya ketiga pendahuluan
tersebut, siswa telah memiliki gambaran global tentang isi pelajaran yang akan
dipelajarinya, kaitannya dengan pengalaman sehari-hari, bermotivasi tinggi
untuk mempelajarinya dan mungkin dapat mengorganisasikan kegiatan belajar
sebaik-baiknya.
2. Subkomponen
penyajian
Terdapat tiga
pengertian pokok yaitu :
a. Uraian
Merupakan
penjelasan tentang materi pelajaran atau konsep, prinsip dan prosedur yang akan
dipelajari siswa.
b.
Contoh
Adalah
benda atau kegiatan yang terdapat dalam kehidupan siswa sebagai ujud dari
materi pelajaran yang sedang diuraikan.
c.
Latihan
Adalah
kegiatan siswa dalam rangka menerakan konsep, prinsip atau prosedur yang sedang
dipelajarinya ke dalam praktek yang relevan dengan pekerjaan atau kehidupannya
sehari-hari.
Untuk uraian (U), contoh ( C ) dan
latihan (L) dapat bervariasi sesuai dengan karakteristik materi yang akan
dibahas. Terdapat enam variasi urutan yaitu :
UCL
Penyajian
yang konservatif (Merryl & Tennyson, 1997), dikenal dengan metode deduktif.
ULC
Sesuai
untuk mengajarkan keterampilan gerak melalui penjelasan, percobaan kemudian
gerak.
CUL
Bergerak
dari khusus ke umum.
LUC
Tepat
digunakan untuk menimbulkan dinamika siswa dalam belajar melalui coba-coba.
LCU
Tepat
untuk mengembangkan kreativitas dan keberanian siswa mencobakan ide yang
dimiliki.
3. Subkomponen
penutup
a. Tes
formatif
Merupakan
satu set pertanyaan untuk dijawab atau seperangkat tugas untuk dilakukan untuk
mengukur kemajuan belajar siswa setelah menyelesaikan suatu tahap pelajaran.
b.
Tindak lanjut
Adalah
kegiatan yang dilakukan siswa setelah melakukan tes formatif mendapatkan umpan
balik.
- Faktor pembatas pilihan strategi
pembelajaran
Seorang guru harus menentukan strategi
mana yang akan dipilih dalam suatu peristiwa pembelajaran. Titik tolak untuk
penentuan strategi pembelajaran tersebut adalah perumusan tujuan
pembelajarannya secara jelas. Strategi memang harus dipilih untuk membantu
mencapai tujuan secara efektif dan produktif. Langkah yang harus ditempuh
adalah sebagai berikut : pertama menentukan tujuan dalam arti merumuskan tujuan
dengan jelas sehingga dapat diketahui apa yang diharapkan dapat dilakukan
siswa, dalam kondisi yang bagaimana serta seberapa tingkat keberhasilan yang
diharapkan.
Kriteria
pemilihan strategi pembelajaran menurut Gerlach dan Ely adalah efisiensi,
efektivitas dan keriteria lain.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: